mas alit blog: value added life Value Added Life
Image hosted by Photobucket.com
Archives

  • April 2005
  • May 2005
  • June 2005
  • December 2005
  • January 2006
  • July 2006
  • January 2007
  • Coretan Lalu

  • Pasal 1- sebuah renungan kecil bagi "senior"
  • You'll Never Walk Alone
  • Cinta tidak harus berwujud bunga
  • Belajar tuk berkata "aku tidak mampu"
  • Meter On
  • just be yourself
  • If
  • Sekedar renungan
  • HasiL sebuah Kutak - katik
  • GeGer Gempa
  • This free script provided by
    JavaScript Kit

    You have visited my page for:

    seconds!
    ... We don't receive wisdom; we must discover it for ourselves after a journey that no one can take for us or spare us.Marcel Proust (1871 - 1922)...
    >>>Pojok Suara Pengunjung

    >>>My mood right now

    Image hosted by Photobucket.com
    if you can dream it,
    you can do it
    >>>Value Adding Frenz


    >>>Waktu Santapan Rohani

    Who is Mas Alit?<<<

    Seorang lelaki berzodiak taurus n bergolongan darah donor universal [masih berlaku gak ya? -red]. Lahir di Jakarta 26 tahun lalu [terhitung tahun 2005 -red] kemudian masuk TK di Bogor, mengenyam SD di 2 kota yaitu Bogor n Jakarta, SMP n SMA di Jakarta, melarikan diri untuk menyelesaikan S1 [dengan susah payah -red] di Yogyakarta, sekarang baru aja lulus MM di Jakarta yang ditempuh sambil bekerja.

    Punya hobi untuk membaca segala jenis buku novel [seri Harry Potter n seri Romance of Three Kingdoms adalah fave saat ini -red], menonton film silat [seri Kembalinya Pendekar Rajawali, seri Golok Pembunuh Naga, dan seri Belati Terbang sudah ditonton berkali2 dalam beragam versi -red], n bermain game strategi [seri Romance of Three Kingdoms keluaran KOEI bener2 bikin kecanduan -red].

    Where to "touch" me<<<





    Yahoo! Messenger  
    monggo tuliskan emailnya supaya bisa terus silaturahmi!

    powered by Bloglet

    Corat-coret<<<

    Thursday, December 29, 2005

    Lelaki (tidak) ditakdirkan menjadi pemimpin bagi wanita

    Banyak cowok yang gak suka ama cewek yang lebih pinter dari dia, ...... tapi kalo gak smart juga gak suka, maklum nanti malu kalo diajak ke pertemuan bisnis de el el ..... (dengan kata laen, cowok suka ama cewek smart yang gak lebih pinter dari dia)
    Banyak cowok yang gak suka ama cewek yang punya penghasilan lebih dari dia, .... tapi kalo punya warisan or harta bawaan banyak ya gak papah ..... (dengan kata laen, cowok suka ama cewek yang kaya tapi penghasilannya lebih kecil dari dia)

    dohh pernyataan "menyesatkan" ini seringkali didengungkan oleh beberapa temen yang katanya memperjuangkan hak - hak n asas kesamaan wanita dengan pria n ampe bosen ngedengernya .... n lebih ekstrimnya lagi, kadang2 kata banyak didepan 2 pernyataan itu dihilangkan.

    sekarang pertanyaannya:
    apa bener begitu?
    pengertian banyak ini seberapa sih ? 68%, >50%, kurang dari 90%?

    Well; terlepas dari angka2; mungkin memang ada cowok yg berpikiran seperti sebagaimana 2 pernyataan diatas. N Moga2 aku gak termasuk ke golongan yang begitu.Amin

    Katanya sih laki-laki itu memang sudah ditakdirkan menjadi pemimpin bagi para wanita, kadang2 pernyataan ini juga mendapatkan gejolak yang cukup keras dari para wanita yang merasa dirinya mampu [n mungkin emang punya kemampuan] untuk jadi pemimpin, yang merasa dirinya mampu [n mungkin emang punya kemampuan] untuk survive tanpa lelaki.

    Well;terlepas dari benar tidaknya; aku termasuk yang mendukung pernyataan bahwa lelaki memang ditakdirkan menjadi pemimpin bagi wanita.

    Lelaki menjadi pemimpin bagi wanita apakah karena laki2 itu lebih superior dari wanita, lebih kuat dari wanita, lebih perkasa dari wanita, lebih segalanya dari wanita, atau karena Adam diciptakan terlebih dahulu dibandingkan Hawa?

    Dengan tegas aku jawab TIDAK, bukan itu jawabannya. Tuhan itu Maha Adil, laki-laki dan wanita itu setara, sesungguhnya takdir laki-laki untuk menjadi pemimpin itu adalah sebuah pembagian hak dan kewajiban demi menunaikan tugas. Tugas yang mulia demi menjaga amanat yang diturunkan semenjak zaman nabi Adam. Tugas itu adalah menjadi penjaga kelestarian dunia yang kita tinggali ini.

    Menjadi pemimpin mungkin kelihatannya lebih "wah" karena memiliki status. Tapi pernahkah disadari bahwa pemberian status ini sesungguhnya adalah sebuah cobaan dan ujian yang teramat sangat berat? Yang sesungguhnya bukan merupakan "HAK" tapi merupakan kewajiban.

    Kewajiban untuk mengarahkan semua yang dipimpinnya tetap berada dalam jalan kebenaran. Kewajiban untuk memberikan nafkah lahir dan bathin bagi yang dipimpinnya.
    Kewajiban untuk melindungi kaum yang yang dipimpinnya.
    Kewajiban yang akan dimintai pertanggung jawabannya oleh Sang Pencipta.

    Apakah wanita tidak memiliki kemampuan yang dipersyaratkan untuk menanggung kewajiban sebagai pemimpin?

    Sesungguhnya wanita memiliki kemampuan, tetapi sesungguhnya pula telah dibebankan kepada mereka itu kewajiban lain yang tidak kalah mulianya, tidak kalah nilainya, tidak kalah beratnya.

    Sesungguhnya telah turun satu kewajiban bagi mereka bukan untuk menjadi pemimpin, tetapi untuk mengandung [dengan segala penderitaan yang tidak dialami oleh lelaki], melahirkan [bertarung nyawa], dan membentuk akhlak bagi para pemimpin masa mendatang ataupun para calon ibu dan wanita bagi para pemimpin masa datang.

    So bagi para wanita janganlah berkecil hati karena tidak diberi kewajiban sebagai pemimpin.
    bagi para lelaki janganlah berbesar hati karena diberikan kewajiban sebagai pemimpin.

    Mungkin hanya sekedar kiasan, tapi mungkin layak direnungkan, bahwa wanita diciptakan dari tulang rusuk lelaki [setara] agar saling memikul tanggung jawab. Wanita tidak diciptakan dari tulang kaki [dibawah] agar wanita tidak diinjak-injak oleh pria.


    [ Mas-Alit ]
    at 11:21 PM

    |

    Comments: Post a Comment